Semarak Puncak Festival Pajak: Seminar Nasional Kupas Peran Gen Z Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Kamis, 12 September 2024 – Tax Center bersama Tax Lover Community Universitas Negeri Malang (UM) menyelenggarakan Seminar Nasional, sebagai acara puncak dari agenda tahunan Festival Pajak 2024. Seminar Nasional dalam Festival Pajak kali ini mengusung tema “Strategi Fiskal: Mendorong Gen Z sebagai ‘Digital Native’ dalam Meningkatkan Pendapatan Negara untuk Kesejahteraan Masyarakat”. Tema tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran partisipasi generasi muda, khususnya Gen Z yang dikenal sebagai digital native, dalam mendukung upaya pemerintah untuk meningkatkan pendapatan negara melalui pemahaman dan kontribusi dibidang perpajakan. Seminar Nasional ini dilakukan secara hybrid yaitu daring melalui live streaming YouTube dan luring di Aula D10 FEB UM.

Prof. Dr. Poltak Maruli John Liberty Hutagaol, S.E., AK., M. ACC, M.EC ( Hons), CA sedang menjelaskan topik tentang Kebijakan Pajak Internasional di Masa Depan.

Seminar Nasional yang diadakan tahun ini mengundang empat narasumber sebagai pemateri yang sangat kompeten dan berpengalaman dibidangnya. Beberapa diantaranya adalah Dr. Ariawan Rahmat, S.E., S.H., M.Ak., M.H., BKP, CSRA ,CSP selaku direktur eksekutif PT.Indonesia Consultindo Global, Prof. Dr. Poltak Maruli John Liberty Hutagaol, S.E., AK., M. ACC, M.EC ( Hons), CA selaku kepala perpajakan internasional DJP, Ibu Yulianti Abbas, S.E., M.E., Ph.D selaku kepala departemen akuntansi FEB UI dan Dr. Kukuh Budianto, M.M., Ak., CA, CPA selaku dosen akuntansi Universitas Negeri Malang.

Ibu Yulianti Abbas, S.E., M.E., Ph.D sedang menjelaskan topik tentang Gen Z and Their Tax Revenues Potential.

Sesi pemaparan materi pada acara seminar nasional dibagi menjadi dua sesi, dimana sesi pertama dimoderatori oleh Bapak Yogi Dwi Satrio, Ph.D yang memandu jalannya pemaparan materi mengenai “Peran Konsultan Pajak Dalam Meningkatkan Pendapatan Negara”, dan materi “Kebijakan Pajak Internasional di masa Depan”. Sedangkan untuk sesi kedua dimoderatori oleh Ibu Lustina Fajar Prastiwi, S.E., M.Ec.Dev yang memandu sesi pemaparan materi “ Gen Z and Their Tax Revenues Potential”, dan materi “Peran Kebijakan Fiskal dalam Meningkatkan Kepatuhan Pajak: Tinjauan dari Sudut Pandang Audit”. Kemudian pada setiap akhir sesi pemaparan materi, ditutup oleh sesi tanya jawab dengan peserta.

Pada akhir acara Seminar Nasional, panitia mengajak peserta seminar untuk melakukan ice breaking supaya lebih relax setelah menyimak pemaparan materi selama lebih dari tiga jam. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan penutup, yaitu sesi awarding atau penghargaan yang ditunggu tunggu oleh peserta yang sebelumnya mengikuti kegiatan Call For Paper 2024. Terdapat tiga kategori pemenang dalam sesi awarding, diantaranya adalah Best Paper, Best Presenter, dan Best Poster. Berikut untuk rincian pemenangnya:

Best Paper

Juara 1: Tim MetaWinner (Universitas Indonesia)

Juara 2: Tim Cakrawala Pajak (Universitas Negeri Malang)

Juara 3: Tim Cakrawala Jaya (Universitas Negeri Malang)

Best Presenter

Juara 1: Tim Cakrawala Jaya (Universitas Negeri Malang)

Juara 2: Tim Integrate (Universitas Negeri Malang)

Juara 3: Tim MetaWinner (Universitas Indonesia)

Best Poster

Juara 1:  Simanis Pengkolan (Universitas Negeri Malang)

Juara 2: Tim MetaWiner (Universitas Indonesia)

Juara 3: Tim Hula (Universitas Negeri Malang)

Secara keseluruhan, Rangkaian acara Festival Pajak 2024 ini diharapkan dapat membangkitkan kesadaran generasi muda akan pentingnya peran pajak dalam pembangunan negara, serta menjadi platform diskusi yang konstruktif mengenai isu-isu perpajakan terkini. Dengan demikian, diharapkan munculnya generasi yang lebih peduli dan berperan aktif dalam mendukung sistem perpajakan demi kesejahteraan masyarakat.

Kemeriahan Festival Pajak 2024 oleh Tax Center bersama Tax Lover Community

Festival Pajak merupakan program kerja tahunan Tax Center bersama Tax Lover Community  FEB UM yang berisikan dua acara besar yakni kompetisi nasional dan seminar nasional. Kompetisi yang diadakan antara lain Tax-i atau Tax Innovation yakni perlombaan video kreatif dan poster kreatif bertajuk perpajakan, serta kompetisi CFP atau Call for Paper yakni perlombaan karya tulis ilmiah. Rangkaian kegiatan Festival Pajak kemudian ditutup dengan acara puncak yakni seminar nasional.

Berbeda dengan tahun lalu, Festival Pajak 2024 memiliki sedikit perubahan baik dari konsep acara maupun waktu pelaksanaan. Festival Pajak tahun ini hanya berlangsung selama tiga hari, memangkas empat hari dari tahun sebelumnya yang diadakan selama seminggu. Hal ini dikarenakan adanya penggabungan cabang lomba Tax-i yakni poster kreatif dengan CFP sehingga menyebabkan tidak adanya masa pameran poster. Selain itu juga, seminar nasional yang sebelumnya konsisten menghadirkan tiga panelis, tahun ini seminar nasional menambah jumlah panelis menjadi empat.

Biarpun begitu, kemeriahan Festival Pajak 2024 tidak sedikitpun berkurang dibanding tahun lalu. Fespa tahun ini mengusung tema “Strategi Fiskal: Mendorong Gen-Z sebagai ‘Digital Native’ dalam Meningkatkan Pendapatan Negara untuk Kesejahteraan Masyarakat”. Tema ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kesadaran pajak bagi masyarakat khususnya mahasiswa dalam bidang perpajakan. Selain itu, isu-isu yang diangkat juga dapat memberikan kontribusi bagi pengetahuan maupun praktik dari ilmu perpajakan itu sendiri.

Fespa 2024 dibuka dengan kegiatan presentasi oleh para peserta kompetisi CFP yang dilaksanakan secara hybrid selama dua hari di lokasi yang berbeda. Hari pertama dimulai pada tanggal 10 September yang dilaksanakan secara offline di Aula Perpustakaan Pusat UM dan hari ke dua pada tanggal 11 September yang dilaksanakan secara hybrid di Aula Gedung D10 FEB UM. Tahap presentasi merupakan tahap lanjutan setelah para peserta melewati tahap penilaian paper. Baik pada tahap penilaian paper maupun presentasi, kompetisi ini melibatkan tiga juri yang ahli dalam bidang perpajakan. Tiga juri tersebut antara lain, Bapak Garfild Posumah, S.E., S.H., M.H., M.M., BKP, lalu ada Ibu Dewi Noor Fatikhah Rokhimakhumullah, S.E., MSA, Ak., dan terakhir Bapak Joni Agung Sudarmanto, S.Sn., M.Ds. Para peserta call for paper ini berasal dari beberapa Universitas, antara lain Universitas Negeri Malang, Universitas Brawijaya, Universitas Sanata Dharma, dan Universitas Indonesia.

Dari hasil presentasi tersebut diperoleh sembilan tim terbaik yang dibagi menjadi tiga kategori juara, yakni Best Poster, Best Presenter, dan Best Paper. Kesembilan tim terbaik ini diumumkan secara langsung di acara Seminar Nasional Fespa 2024. Dari ketiga kategori juara yang berbeda ini, Tim dengan nama “Metawinner” yang merupakan perwakilan dari Universitas Indonesia menjadi juara umum atau dengan kata lain, menjadi pemenang di setiap kategori. Para pemenang mendapatkan hadiah berupa trofi, uang binaan, dan tentunya sertifikat juara.